• Sabtu, 07 Desember 2019
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Berita Foto
  • Berita Video
  • Infografis
  • Magazine
  • Indeks
Keuangan

Australia Investasi Jutaan Dollar Untuk Garam di Nagekeo

Kemaritiman

Menko Luhut: Energi Hijau Bantu Tekan Neraca Transaksi Berjalan

Kemaritiman

12 Poin Kesepakatan KKP 2019

IPTEK

Lima Perusahaan Ini Penerima Award Loyal Customer

  • Sabtu, 07 Desember 2019
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Berita Foto
  • Berita Video
  • Infografis
  • Indeks
  • Home
  • Humaniora
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • IPTEK
  • Sosial Budaya
  • Perdesaan
  • Lingkungan Hidup
  • Bencana

Kemenag Gelar Sidang Penilaian Ratusan Buku Teks Pendidikan Agama

  • Selasa, 29/10/2019 09:46
  • Oleh R Nuraini
Berita Lainnya
  • Kemenag Tarik Soal Ujian Semester tentang Khilafah
  • Bangun Ekosistem Riset Nasional, Penerima Beasiswa Diminta Belajar
  • Wamenag Minta Litbang Survei Kepuasan Layanan Manasik Haji
  • Dialog Lintas Agama, Ikhtiar Papua Barat Jaga Kerukunan
Kepala Puslitbang LKKMO Muhammad Zain saat sidang ke-3 penilaian buku pendidikan agama pada sekolah dan madrasah, di Kota Bogor, Jawa Barat.

JPP, BOGOR - Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Balitbang Diklat Kementerian Agama menggelar sidang ke-3 penilaian buku pendidikan agama pada sekolah dan madrasah. Kegiatan ini berlangsung di Kota Bogor, Jawa Barat, 28 – 30 Oktober 2019.

Kepala Puslitbang LKKMO Muhammad Zain mengatakan, penilaian buku merupakan mandat Peraturan Menteri Agama (PMA) No 9 Tahun 2018 tentang Buku Pendidikan Agama. PMA ini merupakan turunan dari UU No 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan. Dalam UU tersebut diatur bahwa penilaian buku agama dan keagamaan menjadi tanggung jawab Kementerian Agama.

“Ini dalam rangka penguatan literasi agama bagi bangsa dan umat, serta peningkatan layanan publik untuk mengesahkan buku teks pendidikan agama dari sejumlah penerbit yang tergabung dalam IKAPI dan Unit Eselon I Kemenag, seperti Ditjen Pendis dan Ditjen Bimas semua agama,” ujar Zain di Kota Bogor, Senin (28/10/2019).

Penilaian buku pendidikan agama ini melibatkan para peneliti lintas unit eselon 1 di Kemenag, dan perwakilan unit eselon 2 Badan Litbang dan Diklat. Zain meminta proses penilaian berorientasi pada kualitas untuk memastikan para siswa mendapat bacaan yang bermutu. 

“Saya teringat sebuah buku inspiratif karya S.D Darmono berjudul Building a Ship While Sailing. Membangun kapal sembari berlayar. Nah, kita sedang melakukannya untuk masa depan. Satu hal lagi tentang dunia perbukuan, bahwa kemanusiaan kita bisa berkembang dengan membaca. Bukan nonton TV,” tutur Zain. 

“Mudah-mudahan tahun depan ada perwakilan tim penilai dengan tim penulis kita ketemu berdasarkan ilmu pengetahuan dan temuan-temuan krusial dalam penilaian buku tahun ini,” sambungnya.

Zain menambahkan, hingga sekarang setidaknya ada 444 judul buku yang diterima Puslitbang. Dari jumlah itu, sebanyak 284 judul dalam proses pemeriksaan dan penilaian oleh tim ad hoc. “Selama ini hanya buku pendidikan agama yang sudah ada payung hukumnya. Sementara untuk pendidikan keagamaan belum. Jadi kita perlu menyiapkan itu juga,” ungkapnya.

Selain peneliti Puslitbang Kemenag, hadir dalam sidang tersebut para peneliti senior, antara lain Profesor Qowaid, dan Profesor Sumanto. Sejumlah akademisi dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga hadir. (agm)

  • Tags:
  • Buku Teks
  • Pendidikan Agama
  • Kemenag
  • Kepala Puslitbang LKKMO Muhammad Zain
  • Penilaian Buku

Lihat Juga

Tak Gunakan Uang Negara, Kejuaraan Piala Presiden Bola Basket 2019 Diapresiasi

Menpora-Ketum KONI Bahas Persiapan PON dan Sea Games

Tutup Pornas XV Korpri 2019, Menpora: Saya Dukung Eksistensi Korpri

Pemerintah Targetkan Ruas Tol Kayu Agung-Jakabaring Beroperasi Desember 2019

Sukseskan Peringatan Hari Nusantara di Pariaman, Kementerian PUPR Siapkan Sejumlah Langkah

Berita Terbaru

  • Dialog Lintas Agama, Ikhtiar Papua Barat Jaga Kerukunan

  • Kebijakan Pemberdayaan Disabilitas dan Lansia Mulai Dibahas

  • Kemenag Sederhanakan Materi Manasik Haj

  • Rekrutmen SDM PKH Jadi Rebutan

Terpopuler

  • 01

    Kapolda: 2 Anggota TNI Korban Ledakan Granat Asap di Monas

  • 02

    Peluang Besar Indonesia - Korea Kerja Sama Tumbuhkan Industri Kreatif

  • 03

    Kejar Target Bauran Energi 2025 Butuh Investasi EBT Hingga USD36,95 Miliar

  • 04

    The Straits Times Nobatkan Presiden Jokowi sebagai Asian of the Year 2019

  • 05

    Terobosan Lagi, Surat Pindah Bisa Diurus di Dukcapil Terdekat

  • 06

    Ini Daftar ASN Berprestasi Penerima Anugerah ASN 2019

  • 07

    Hindari Penyesatan Informasi, Kemenhub Imbau Masyarakat Hati-Hati Beli Tiket Pesawat ‘Online’

  • 08

    Sekjen: Kemenag Dukung Penuh Tindaklanjut Inpres Nomor 7 Tahun 2019

  • 09

    Merentas Jalan Kemandirian Penyandang Disabilitas

  • 10

    Peran Nyata Indonesia di Dewan Keamanan PBB

 

 

© Copyright 2019 jpp.go.id

  • Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Disclaimer