JPP, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) Hadi Prabowo meminta seluruh elemen masyarakat kembali merajut kebersamaan pasca Pemilu. Pasalnya, Hadi menilai tidak sedikit masyarakat yang terpolarisasi akibat gelaran lima tahunan itu.
Penegasan itu disampaikan Sekjen Kemendagri saat menjadi inspektur upacara di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Senin (15/7/2019).
"Mari kita rajut kebersamaan, tidak ada lagi perbedaan yang ada hanya merah putih, Pancasila, dan NKRI tidak ada saling mencaci maki, dan ujaran kebencian," tegas Hadi.
Menurut Hadi, merajut kembali persatuan merupakan awal mula dari dukungan terhadap prioritas program presiden terpilih mengenai "Visi Indonesia" ke depan.
"Dalam pemaparan visi Indonesia ke depan, Pak Jokowi telah menjabarkan perubahan paradigma dalam memecahkan masalah dan persoalan berupa adanya inovasi, model, cara, nilai yang baru dalam mengelola pemerintahan. Hal ini juga menjadi pijakan Kemendagri sebagai poros Pemerintah untuk mendukung program presiden terpilih," ungkap Hadi.
Adapun kelima program kerja 5 Sasaran Prioritas tersebut adalah:
- Konektivitas dengan kawasan produksi rakyat yang diwujudkan dalam infrastruktur;
- Aksentuasi dalam hal Sumber Daya Manusia (SDM);
- Investasi terbuka untuk membuka lapangan kerja;
- Reformasi birokrasi; dan
- Penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) agar fokus, tepat sasaran, untuk memberi manfaat pada rakyat.
Visi-misi tersebut nantinya akan diterjemahkan menjadi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024. Kemudian, RPJMN tersebut akan menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai integrasi dan sinkronisasi antara Pemerintah Pusat dan Daerah. (dgr/nbh)